Rabu, 14 November 2018

Intropeksi Diri Atas Bencana Yang Terjadi

Keindahan memang kita yang bikin,
begitupun keburukan tidak jauh disebabkan oleh kesalahan diri sendiri..
Terkadang apa yang sebenarnya baik menurut kita,
belum tentu baik menurut pandangan orang lain..

Langit yang awalnya cerah dan berawan nan cantik,
Dengan sekejap bisa berubah menjadi hitam dan menghasilkan percikan raut kemarahan yang sangat dahsyat, tidal lain karena ulah suatu makhluk yang ingkar
maka dengan mudah ia memutar balikan suatu keadaan yang tak menentu..

Bencana..?   yaa!!
bisa dikatakan bahwa itu sebuah bencana,
bencana yang menghantarkan kita menjadi lebih baik atau malah lebih buruk,
baik maupun buruk kembali pada pilihan untuk setiap makhluk..
kebingunan yang dirasakan tidak akan menghasilkan gumpalan solusi, kemana kita akan melangkah..

Mengapa bencana itu harus selalu ada..?
jawabannya, karena adanya bencana itu mengukur seberapa besar kemampuan kita dalam mengambil langkah kedepannya akan menjadi seperti apa..

Lalu apakah keuntungannya bagi makhluk yang membuat bencana, apakah dia akan mendapatkan sebuah pahala atau justru menambah dosa??
suatu bencana yang ditimbukan oleh diri kita sendiri, baik itu secara sadar maupun tidak sadar, secara terang-terangan maupun tersembunyi, secara sengaja ingin menjatuhkan atau sebenarnya ingin membahagiakan satu sama lain walaupun dengan cara yang kurang tepat...
dosa atau pahala Hanya allah yang menentukan...
kebenaran atau kesalahan kita sendiri yang merasakan...

Sudahkah kita menjadi lebih baik atas adanya suatu bencana yang kita timbulkan sendiri...
itu semua kita yang memilih akan kemanakah arah angin...